Cara membuat QR Code sendiri- QR Code (Quick Response Code) adalah jenis kode dua dimensi (2D) yang dapat menyimpan berbagai informasi dan dapat dibaca secara cepat oleh kamera atau pemindai QR (scanner).
QR Code memiliki bentuk persegi dengan pola hitam-putih dan bisa menyimpan data lebih banyak daripada barcode biasa.
Cara membuat QR Code sendiri– QR Code (Quick Response Code) adalah jenis kode dua dimensi (2D) yang dapat menyimpan berbagai informasi dan dapat dibaca secara cepat oleh kamera atau pemindai QR (scanner).
QR Code memiliki bentuk persegi dengan pola hitam-putih dan bisa menyimpan data lebih banyak daripada barcode biasa.
QR Code (Quick Response Code) adalah jenis kode batang dua dimensi yang dapat menyimpan berbagai jenis informasi seperti:
- Tautan website
- Nomor telepon
- Teks
- Wi-Fi login
- Lokasi
- dan lainnya
QR Code bisa dipindai menggunakan kamera smartphone atau aplikasi pemindai.
Sejarah Singkat QR Code
- Ditemukan tahun 1994 oleh Masahiro Hara dari perusahaan Jepang bernama Denso Wave.
- Awalnya digunakan untuk melacak suku cadang dalam industri otomotif.
- Kini digunakan secara luas di berbagai bidang: pemasaran, pendidikan, perbankan, logistik, hingga pembayaran digital.
Informasi yang Bisa Disimpan dalam QR Code:
QR Code dapat menyimpan berbagai jenis data, seperti:
Jenis Data Contoh Tautan Website https://www.youtube.com Teks “Terima kasih sudah berkunjung!” Nomor Telepon +6281234567890 Alamat Email nama@email.com Lokasi GPS Koordinat Google Maps Informasi Wi-Fi SSID, Password Wi-Fi Kontak vCard Nama, telepon, email, alamat, dll. Pembayaran Link e-wallet seperti QRIS, Dana, OVO, dll.
Ciri Khas QR Code:
- Berbentuk persegi
- Memiliki tiga kotak besar di sudut (penanda orientasi)
- Terdiri dari pola titik-titik kecil yang menyusun informasi
- Bisa dibaca dari berbagai arah (360 derajat)
Cara Kerja QR Code:
- Kamera atau pemindai membaca pola pada QR Code.
- Data yang disimpan dalam QR Code diubah menjadi bentuk asli (teks, link, dll).
- Informasi ditampilkan atau dijalankan (contoh: membuka website, menyimpan kontak, dll).
Kelebihan QR Code:
- Cepat dibaca (quick response)
- Mampu menyimpan lebih banyak data daripada barcode biasa
- Bisa dipindai dari berbagai arah
- Gratis dan mudah dibuat
- Bisa disesuaikan desainnya (warna, logo, bentuk)
- Tahan kerusakan ringan (karena ada fitur koreksi error)
Contoh Penggunaan QR Code di Kehidupan Sehari-hari:
Bidang Penggunaan Toko / Kasir Pembayaran digital (QRIS, ShopeePay, OVO) Pendidikan Akses materi pembelajaran Event Tiket elektronik Pemasaran Arahkan ke website produk Restoran Menu digital Bisnis Kartu nama digital (vCard)
Alat & Aplikasi untuk Membuat QR Code
Ada dua cara utama untuk membuat QR Code:
- Online (Tanpa Instal Aplikasi)
- Offline (Dengan Aplikasi atau Software)
Cara Membuat QR Code Secara Online (Gratis)
Menggunakan Situs Web Pembuat QR Code:
Berikut langkah-langkah umum:
Contoh situs:
- https://www.qr-code-generator.com
- https://www.qrstuff.com
- https://www.unitag.io/qrcode
Langkah-langkah:
- Buka situs pembuat QR Code (contohnya qr-code-generator.com).
- Pilih jenis data yang ingin diubah menjadi QR Code (URL, teks, email, nomor telepon, Wi-Fi, dll).
- Isi data sesuai kebutuhan.
- Sesuaikan desain (opsional) — kamu bisa memilih warna, bentuk, bahkan logo di tengah QR Code.
- Klik tombol “Generate” atau “Create QR Code”.
- Download QR Code-nya (format PNG, JPG, atau SVG).
Cara Membuat QR Code Offline (Menggunakan Aplikasi)
Di Komputer/Laptop:
Gunakan aplikasi seperti:
- Microsoft Word / Excel / PowerPoint:
- Masuk ke Insert > Add-ins > Store → cari “QR4Office”.
- Setelah ditambahkan, kamu bisa membuat QR langsung dari Word/Excel/PowerPoint.
- Aplikasi Pembuat QR seperti:
- QR Code Monkey (versi desktop)
- Inkscape + plugin QR
- Photoshop (dengan ekstensi tambahan)
Di HP Android/iOS:
Gunakan aplikasi gratis dari Play Store atau App Store:
Contoh aplikasi:
- QR Code Generator (by TeaCapps)
- QRbot
- QR Code Maker
- Barcode Generator
Langkah-langkah umum:
- Install aplikasinya.
- Buka aplikasi dan pilih jenis QR Code (link, teks, Wi-Fi, dll).
- Masukkan datanya.
- Tekan tombol “Generate” atau “Buat”.
- Simpan atau bagikan QR Code-nya.
Tips:
- Pastikan informasi yang dimasukkan benar dan jelas.
- Untuk keperluan profesional, gunakan format PNG atau SVG agar tidak pecah saat dicetak.
- Untuk QR Code yang penting (seperti pembayaran), uji coba dulu dengan memindai menggunakan beberapa perangkat.
- Beberapa pembuat QR Code gratis menyisipkan watermark — pilih yang tidak ada iklan atau watermark jika ingin tampilan bersih.
Contoh Penggunaan QR Code:
Jenis Informasi yang Disimpan Contoh Penggunaan URL Tautan web Promosi produk Wi-Fi Nama SSID + password Login Wi-Fi kafe vCard Kontak Kartu nama digital Teks Informasi pendek Brosur atau poster Lokasi Koordinat GPS Arah ke lokasi acara Email Alamat + isi Kirim email cepat
Demikianlah teman-teman semoga penjelasan yang mimin bagikan tentang cara membuat QR Code sendiri dapat memberi manfaat bagi kita semuanya ya.(Quick Response Code) adalah jenis kode batang dua dimensi yang dapat menyimpan berbagai jenis informasi seperti:
- Tautan website
- Nomor telepon
- Teks
- Wi-Fi login
- Lokasi
- dan lainnya
QR Code bisa dipindai menggunakan kamera smartphone atau aplikasi pemindai.
Sejarah Singkat QR Code
- Ditemukan tahun 1994 oleh Masahiro Hara dari perusahaan Jepang bernama Denso Wave.
- Awalnya digunakan untuk melacak suku cadang dalam industri otomotif.
- Kini digunakan secara luas di berbagai bidang: pemasaran, pendidikan, perbankan, logistik, hingga pembayaran digital.
Informasi yang Bisa Disimpan dalam QR Code:
QR Code dapat menyimpan berbagai jenis data, seperti:
Jenis Data Contoh Tautan Website https://www.youtube.com Teks “Terima kasih sudah berkunjung!” Nomor Telepon +6281234567890 Alamat Email nama@email.com Lokasi GPS Koordinat Google Maps Informasi Wi-Fi SSID, Password Wi-Fi Kontak vCard Nama, telepon, email, alamat, dll. Pembayaran Link e-wallet seperti QRIS, Dana, OVO, dll.
Ciri Khas QR Code:
- Berbentuk persegi
- Memiliki tiga kotak besar di sudut (penanda orientasi)
- Terdiri dari pola titik-titik kecil yang menyusun informasi
- Bisa dibaca dari berbagai arah (360 derajat)
Cara Kerja QR Code:
- Kamera atau pemindai membaca pola pada QR Code.
- Data yang disimpan dalam QR Code diubah menjadi bentuk asli (teks, link, dll).
- Informasi ditampilkan atau dijalankan (contoh: membuka website, menyimpan kontak, dll).
Kelebihan QR Code:
- Cepat dibaca (quick response)
- Mampu menyimpan lebih banyak data daripada barcode biasa
- Bisa dipindai dari berbagai arah
- Gratis dan mudah dibuat
- Bisa disesuaikan desainnya (warna, logo, bentuk)
- Tahan kerusakan ringan (karena ada fitur koreksi error)
Contoh Penggunaan QR Code di Kehidupan Sehari-hari:
Bidang Penggunaan Toko / Kasir Pembayaran digital (QRIS, ShopeePay, OVO) Pendidikan Akses materi pembelajaran Event Tiket elektronik Pemasaran Arahkan ke website produk Restoran Menu digital Bisnis Kartu nama digital (vCard)
Alat & Aplikasi untuk Membuat QR Code
Ada dua cara utama untuk membuat QR Code:
- Online (Tanpa Instal Aplikasi)
- Offline (Dengan Aplikasi atau Software)
Cara Membuat QR Code Secara Online (Gratis)
Menggunakan Situs Web Pembuat QR Code:
Berikut langkah-langkah umum:
Contoh situs:
- https://www.qr-code-generator.com
- https://www.qrstuff.com
- https://www.unitag.io/qrcode
Langkah-langkah:
- Buka situs pembuat QR Code (contohnya qr-code-generator.com).
- Pilih jenis data yang ingin diubah menjadi QR Code (URL, teks, email, nomor telepon, Wi-Fi, dll).
- Isi data sesuai kebutuhan.
- Sesuaikan desain (opsional) — kamu bisa memilih warna, bentuk, bahkan logo di tengah QR Code.
- Klik tombol “Generate” atau “Create QR Code”.
- Download QR Code-nya (format PNG, JPG, atau SVG).
Cara Membuat QR Code Offline (Menggunakan Aplikasi)
Di Komputer/Laptop:
Gunakan aplikasi seperti:
- Microsoft Word / Excel / PowerPoint:
- Masuk ke Insert > Add-ins > Store → cari “QR4Office”.
- Setelah ditambahkan, kamu bisa membuat QR langsung dari Word/Excel/PowerPoint.
- Aplikasi Pembuat QR seperti:
- QR Code Monkey (versi desktop)
- Inkscape + plugin QR
- Photoshop (dengan ekstensi tambahan)
Di HP Android/iOS:
Gunakan aplikasi gratis dari Play Store atau App Store:
Contoh aplikasi:
- QR Code Generator (by TeaCapps)
- QRbot
- QR Code Maker
- Barcode Generator
Langkah-langkah umum:
- Install aplikasinya.
- Buka aplikasi dan pilih jenis QR Code (link, teks, Wi-Fi, dll).
- Masukkan datanya.
- Tekan tombol “Generate” atau “Buat”.
- Simpan atau bagikan QR Code-nya.
Tips:
- Pastikan informasi yang dimasukkan benar dan jelas.
- Untuk keperluan profesional, gunakan format PNG atau SVG agar tidak pecah saat dicetak.
- Untuk QR Code yang penting (seperti pembayaran), uji coba dulu dengan memindai menggunakan beberapa perangkat.
- Beberapa pembuat QR Code gratis menyisipkan watermark — pilih yang tidak ada iklan atau watermark jika ingin tampilan bersih.
Contoh Penggunaan QR Code:
Jenis Informasi yang Disimpan Contoh Penggunaan URL Tautan web Promosi produk Wi-Fi Nama SSID + password Login Wi-Fi kafe vCard Kontak Kartu nama digital Teks Informasi pendek Brosur atau poster Lokasi Koordinat GPS Arah ke lokasi acara Email Alamat + isi Kirim email cepat
Demikianlah teman-teman semoga penjelasan yang mimin bagikan tentang cara membuat QR Code sendiri dapat memberi manfaat bagi kita semuanya ya.